Halaman

Minggu, 04 Mei 2014

Madu & Enzim



Madu & Enzim

Madu merupakan salah satu sumber enzim dari luar tubuh yg sangat bermanfaat bagi kesehatan. Di dalam madu segar terdapat enzim yg berasal dari ludah lebah & sari tumbuhan. Enzim yg dihasilkan madu :
·         Enzim invertase berasal dari ludah lebah yg keluar pada saat memproses nektar. Enzim ini bertugas memecah sukrosa menjadi glukosa & fruktosa.
·         Enzim diastase adalah suatu enzim yg berfungsi mengubah zat tepung menjadi dekstrin & maltosa, & akan rusak jika berada dalam suhu 60-80 derajat Celcius.
·         Enzim katalase bertugas untuk mengubah hidrogen peroksida yg bersifat anti bakteri ( menghambat pertumbuhan bakteri )
·         Enzim oksidase berperan dalam mengkatalisis hidrogen & juga sebagai akseptor ion hidrogen.
·         Enzim peroksida berperan dalam menjaga lipid membran sel & haemoglobin dari senyawa peroksida yg bersifat racun.
·         Enzim protease adalah enzim yg bertugas untuk menghidrolisis protein.

Dari keterangan diatas kita tahu bahwa madu selain mengandung vitamin, protein, mineral, dll juga mengandung enzim yg bermanfaat bagi tubuh kita. Enzim di dalam madu akan rusak bila madu di pasteurisasi.
Banyak madu di luar sana yg sudah di pasteurisasikan, kenapa ? Pertama supaya madu kental sehingga tampak menarik. Kedua, pasteurisasi merupakan upaya menyatukan berbagai bahan tambahan agar cairan homogen.
Pemilik madu yg dipasteurisasi sering mengatakan bahwa madunya bagus karena tidak meletup, tidak meletup berarti tidak terfermentasi. Semakin muda pemanenan & semakin banyak umur madu, semakin pasti ia terfermentasi. Adanya gas pada madu menandakan bahwa enzim madu tersebut masih bekerja & belum mati karena di panaskan. Hanya jika madu di pasteurisasikan sajalah maka madu tidak akan pernah meletup karena enzim, vitamin, sel & berbagai macam bahan yg berguna di dalamnya telah mati / rusak.

0 komentar:

Posting Komentar